Desa Bengkel

Program ODF merupkan salah satu program dari Dinas Kesehatan terkait kesehatan lingkungan khususnya mencegah masyarakat BAB sembarangan. Hal sepele yang sering diabaikan masyarakat ternyata BAB sembarangan sangat berdampak pada kesehatan masyrakat itu sendiri. Pembuangan tinja yang tidak memenuhi syarat sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan, sehingga untuk memutuskan rantai penularan ini harus dilakukan rekayasa pada akses ini. Agar usaha tersebut berhasil, akses masyarakat pada jamban harus mencapai 100% pada seluruh komunitas. Keadaan ini kemudian lebih dikenal dengan istilah Open Defecation Free (ODF).

Pembinaan ODF Jumat (19/10/2018) dibina langsung oleh narasumber Made Arini dari Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng. Beliau menyampaikan betapa pentingnya memiliki jamban di setiap rumah tangga dan agar tidak BAB sembarangan walaupun itu ditanam karena penyebaran penyakit dari tinja sangat berbahaya bagi kesehatan kita. Antusiasme peserta sangat tinggi mengikuti pembinaan ini terbukti terjadinya interaksi tanya jawab tentang permasalahan yang ada di masyarakat.

Adapun kesimpulan pembinaan hari adalah :

1. Semua masyarakat berhenti BAB di sembarang tempat.
2. Semua masyarakat telah mempunyai dan menggunakan jamban yang sehat dan memeliharanya dengan baik.
3. Semua masyarakat telah terbiasa mencuci tangan dengan benar menggunakan sabun setelah BAB, setelah menceboki anak, sebelum makan, sebelum memberi makan bayi, dan sebelum menyiapkan makanan.
4. Semua masyarakat telah mengelola dan menyimpan air minum dan makanan dengan aman.
5. Mengelola limbah rumah tangga (cair dan padat) dengan benar.

Semoga masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan lingkungan dimulai dari kebiasaan hidup bersih dan sehat.